Senin, 01 Agustus 2011

IP address

KELAS-KELAS IP

A. IP Address kelas A :

~Bit pertama dari IP address adalah 0

~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya : 0 – 127

~Hanya ada kurang dari 128 jaringan kelas A

~Setiap jaringan kelas A bisa mempunyai jutaan host

B. IP Address kelas B :

~Bit pertama dari IP address adalah 10

~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya : 128 – 191

~Terdapat ribuan jaringan kelas B

~Setiap jaringan kelas B bisa mempunyai ribuan host

C. IP Address kelas C :

~Bit pertama dari IP address adalah 110

~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya 192 – 223

~Terdapat jutaan jaringan kelas C

~Setiap jaringan kelas C hanya mempunyai kurang dari 254 host

D. IP Address kelas D :

~Bit pertama dari IP address adalah 111

~Nomor jaringan dengan IP yang byte pertamanya lebih dari 223

~Merupakan address yang dialokasikan untuk kepentingan khusus

E. IP Address kelas E :

~Bit pertama dari IP address adalah 11110

~ Merupakan address yang dialokasikan untuk Eksperimen

Selasa, 26 Juli 2011

perangkat jarkom,media jarkom dan jenis-jenis jarkom

Perangkat jaringan komputer

Perangkat jaringan komputer adalah unit yang memediasi Data dalam jaringan komputer . Computer networking devices are also called network equipment, Intermediate Systems (IS) or InterWorking Unit (IWU). Perangkat jaringan komputer yang juga disebut peralatan jaringan, Sistem Intermediate (IS) atau Unit interworking (IWU). Units which are the last receiver or generate data are called hosts or data terminal equipment . Unit yang merupakan penerima terakhir atau menghasilkan data yang disebut host atau peralatan terminal data .

Umum perangkat jaringan dasar:
• Router : a specialized network device that determines the next network point to which it can forward a data packet towards the destination of the packet. Router : perangkat jaringan khusus yang menentukan titik jaringan berikutnya yang dapat meneruskan paket data ke tujuan paket. Unlike a gateway, it cannot interface different protocols. Tidak seperti gateway, tidak dapat antarmuka protokol yang berbeda. Works on OSI layer 3 . Bekerja pada lapisan OSI 3 .
• Bridge : a device that connects multiple network segments along the data link layer . Bridge : perangkat yang menghubungkan beberapa segmen jaringan sepanjang lapisan data link . Works on OSI layer 2 . Bekerja pada lapisan OSI 2 .
• Switch : a device that allocates traffic from one network segment to certain lines (intended destination(s)) which connect the segment to another network segment. Berpindah : perangkat yang mengalokasikan lalu lintas dari satu segmen jaringan ke baris tertentu (tujuan (s)) yang menghubungkan segmen ke segmen jaringan. So unlike a hub a switch splits the network traffic and sends it to different destinations rather than to all systems on the network. Jadi tidak seperti hub switch membelah lalu lintas jaringan dan mengirimkannya ke tujuan yang berbeda daripada semua sistem pada jaringan. Works on OSI layer 2 . Bekerja pada lapisan OSI 2 .
• Hub : connects multiple Ethernet segments together making them act as a single segment. Hub : menghubungkan beberapa segmen Ethernet bersama-sama membuat mereka bertindak sebagai segmen tunggal. When using a hub, every attached all the objects, compared to switches , which provide a dedicated connection between individual nodes. Bila menggunakan hub, setiap semua terpasang benda, dibandingkan dengan switch , yang menyediakan koneksi khusus antara node individu. Works on OSI layer 1 . Bekerja pada lapisan OSI 1 .
• Repeater : device to amplify or regenerate digital signals received while sending them from one part of a network into another. Repeater : Perangkat untuk memperkuat atau meregenerasi sinyal digital yang diterima saat mengirim mereka dari satu bagian dari jaringan ke yang lain. Works on OSI layer 1 . Bekerja pada lapisan OSI 1 .
Some hybrid network devices: Beberapa perangkat jaringan hibrida:
• Multilayer Switch : a switch which, in addition to switching on OSI layer 2 , provides functionality at higher protocol layers. Beralih multilayer : sebuah saklar yang, selain switching pada layer 2 OSI , menyediakan fungsionalitas pada lapisan protokol yang lebih tinggi.
• Protocol Converter : a hardware device that converts between two different types of transmissions , such as asynchronous and synchronous transmissions. Protokol Converter : suatu perangkat keras perangkat yang mengkonversi antara dua jenis transmisi , seperti transmisi asinkron dan sinkron.
• Bridge Router (B router): CombineS router and bridge functionality and are therefore working on OSI layers 2 and 3 . Bridge Router (router B): menggabungkan fungsi router dan bridge dan karena itu bekerja pada lapisan OSI 2 dan 3 .
Hardware or software components that typically sit on the connection point of different networks, eg between an internal network and an external network: Hardware atau komponen perangkat lunak yang biasanya duduk di titik koneksi jaringan yang berbeda, misalnya antara jaringan internal dan jaringan eksternal:
• Proxy : computer network service which allows clients to make indirect network connections to other network services Proxy : komputer layanan jaringan yang memungkinkan klien untuk membuat koneksi jaringan tidak langsung ke layanan jaringan lain
• Firewall : a piece of hardware or software put on the network to prevent some communications forbidden by the network policy Firewall : perangkat keras atau perangkat lunak menempatkan pada jaringan untuk mencegah beberapa komunikasi dilarang oleh kebijakan jaringan
• Network Address Translator : network service provide as hardware or software that converts internal to external network addresses and vice versa Network Address Translator : layanan jaringan menyediakan perangkat keras atau perangkat lunak yang mengkonversi alamat internal ke jaringan eksternal dan sebaliknya
Other hardware for establishing networks or dial-up connections: Lain hardware untuk membangun jaringan atau koneksi dial-up:
• Multiplexer : device that combines several electrical signals into a single signal Multiplexer : perangkat yang menggabungkan beberapa sinyal listrik menjadi sinyal tunggal
• Network Card : a piece of computer hardware to allow the attached computer to communicate by network Kartu Jaringan : sepotong perangkat keras komputer untuk memungkinkan komputer yang terpasang untuk berkomunikasi dengan jaringan
• Modem : device that modulates an analog "carrier" signal (such as sound), to encode digital information, and that also demodulates such a carrier signal to decode the transmitted information, as a computer communicating with another computer over the telephone network Modem : perangkat yang memodulasi sebuah "pembawa" sinyal analog (seperti suara), untuk mengkodekan informasi digital, dan yang juga demodulates seperti sinyal carrier untuk decode informasi yang ditransmisikan, sebagai komputer berkomunikasi dengan komputer lain melalui jaringan telepon
• ISDN terminal adapter (TA): a specialized gateway for ISDN Adaptor terminal ISDN (TA): yang khusus gerbang untuk ISDN
• Line Driver : a device to increase transmission distance by amplifying the signal. Garis Supir : perangkat untuk meningkatkan jarak transmisi dengan memperkuat sinyal. Base-band networks only. Base-band jaringan saja.
http://en.wikipedia.org/wiki/Computer_networking_device





Jenis-Jenis Jaringan Komputer :


1. Local Area Network (LAN)

Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan

2. Metropolitant Area Network (MAN)

Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

3. Wide Area Network (WAN)

WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

4. Intranet

Intranet adalah jaringan komputer khusus yang hanya diperuntukan atau dapat diakses oleh satu pihak. Contohnya : Telkom Pekanbaru dan Telkom Jakarta.

5. Internet

Internet (interconnected-networking) adalah jaringan komputer yang mencangkup area seluruh dunia (global) jadi semua orang di belahan Bumi ini dapat berkomunikasi dan bertukar data di Internet.

http://laksamana-embun.blogspot.com/2010/02/jenis-jenis-jaringan-komputer.html






Media jaringan computer
media penghubung jaringan komputer dan internet antara lain:
ROUTER

Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router menyaring (filter) lalu lintas data. Penyaringan dilakukan bukan dengan melihat alamat paket data, tetapi dengan menggunakan protokol tertentu. Router muncul untuk menangani perlunya membagi jaringan secara logikal bukan fisikal.

Sebuah IP router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Anda mungkin bingung dengan definisi di atas, tetapi untuk mudah diingat, Anda menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi (LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).



Switch

SwitchBiasanya switch banyak digunakan untuk jaringan LAN token star.Dan switch ini digunakan sebagai repeater/penguat. Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain. Dalam switch biasanya terdapat routing, routing sendiri berfungsi untuk batu loncat untuk melakukan koneksi dengan komputer lain dalam LAN.

Switch adalah hub pintar yang mempunyai kemampuan untuk menentukantujuan MAC address dari packet. Daripada melewatkan packet ke semuaport, switch meneruskannya ke port dimana ia dialamatkan. Jadi, switchdapat secara drastis mengurangi traffic network.Switch memelihara daftar MAC address yang dihubungkan ke port-portnyayang ia gunakan untuk menentukan kemana harus mengirimkanpaketnya. Karena ia beroperasi pada MAC address bukan pada IP address,switch secara umum lebih cepat daripada sebuah



HUB

Hub adalah istilah umum yang digunakan untuk menerangkan sebuah central connection point untuk komputer pada network. Fungsi dasar yang dilakukan oleh hub adalah menerima sinyal dari satu komputer danmentransmisikannya ke komputer yang lain. Sebuah hub bisa active atau passive. Active hub bertindak sebagai repeater; ia meregenerasi dan mengirimkan sinyal yangdiperkuat. Passive hub hanya bertindak sebagai kotak sambungan; iamembagi/memisahkan sinyal yang masuk untuk ditransmisikan ke seluruhnetwork.

Hub adalah central untuk topologi star dan mengijinkan komputer untuk ditambahkan atau dipindahkan pada network dengan relatif mudah.Kapabilitas yang disediakan hub central utnuk topologi star dan mengijinkan computer untuk terkoneksi. Dalam Jaringan komputer kita perlu hub yang berfungsi untuk menggabungkan beberapa komputer menjadi satu buah kelompok jaringan. Mungkin bila kita hanya akan menghubungkan dua buah PC kita hanya akan memerlukan Kabel UTP dengan Crimping dengan metode cross cable. Tapi bagaimana halnya dengan 10 PC ? atau 20 PC ? disinilah fungsi hub bekerja dimana komputer2 tersebut akan dihubungkin dengan UTP Straight Cable yang dicolokkan ke port2 yang ada di hub dan diset dengan IP dengan alamat jaringan yang sama, maka kita akan berada di dalam jaringan komputer yang terdiri lebih dari 2 buah PC.
Antar hub juga dapat saling berhubungan, ini disebut sebagai chaining melalui port uplink. Dengan adanya ini maka dapat meningkatkan kinerja jaringan yaitu dapat mengisolasi suatu komputer dari komputer lain.Hub akan mengirim paket ke semua komputer yang dihubungkan ke hub tersebut tetapi switch hanya akan melewatkan paket ke alamat yang dituju. Karena switch mempunyai kemampuan mendeteksi alamat komputer yang akan dituju. Jelas disini switch lebih aman dan lebih cepat.
Switch pada saat yang sama dapat menangani lebih dari satu koneksi. Tentu saja dengan kemampuan lebih seperti ini harga switch lebih mahal dari pada harga hub. Dengan adanya hub maupun switch sebagai penghubung maka banyak komputer dapat saling berhubungan. Bila tanpa hub atau switch untuk menghubungkan dua atau lebih komputer kita gunakan konektor BNC. Kecepatannya rendah. Tetapi dengan hubungan menggunakan RG45 dan Ethernet Card yang mendukung serta kemampuan hub ataupun switch yang mendukung maka kita dapat mendapatkan kecepatan). Hub adalah komponen dalam jaringan yang menghubungkan REPEATER (bekerja pada Physical Layer)Digunakan untuk mengatasi keterbatasan (jarak, kualitas sinyal) fisik suatu segmen jaringan.

Switch dan hub merupakan komponen penting dalam jaringan. Keduanya berfungsi mentransfer data dalam suatu jaringan.
Lalu apa perbedaan antara switch dan hub? Meskipun keduanya memiliki bentuk sama dan memiliki fungsi yang sama, namun keduanya memiliki perbedaan yang sangat mendasar.
Hub hanya bisa terjadi satu proses transfer data pada satu saat. Ini terjadi karena pada suatu jaringan, sebelum pengiriman data akan diawali dengan pemeriksaan apakah ada pengiriman data dari pihak lain atau tidak. Jika ya, maka pengiriman data akan ditunda sebab jika ada 2 pihak yang mentransfer data secara bersamaan, maka akan terjadi tabrakan antar data (collision).
Lain lagi dengan switch. Switch memungkinkan proses transfer data lebih dari satu pada saat bersamaan. Ini disebabkan karena switch memiliki collision control di setia portnya. Berbeda dengan hub yang hanya memiliki satu collision control.




BRIDGE
BRIDGE – bekerja pada Data Link layer (2)Bridge mengatur (melalui filtering atau forwarding) frame data per segmen, sehingga jika w/s 1 akan mengirim data ke w/s 2, frame tidak akan diteruskan (forward) ke segmen 2. Hal ini mengakibatkan beban jalur setiap segmen menjadi optimal, dan overhead traffic pada setiap segmen dapat dikurangi..
http://www.komputerbutut.com/media-jaringan-komputer.html

Kamis, 03 Februari 2011

KALKULATOR SEDERHANA DENGAN VISUAL BASIC 6.0

Berikut ini adalah kalkulator sederhana yang di buat menggunakan program visual basic 6.0


silahkan download disini

http://www.ziddu.com/download/13670688/endahtugasp.di2k.rar.html

Rabu, 26 Januari 2011

CARA INSTALASI VISUAL BASIC

1.Masukkan CD Master program Microsoft Visual Basic 6.0 Enterprise Edition.
2.Tunggu beberapa saat sampai muncul kotak dialog End User License Agreement di bawah ini,
tandai I accept the agreement kemudian klik Next.
3.Tunggu beberapa saat sampai muncul kotak dialog Product Number and User ID di bawah ini.
Pada kota Please enter your product’s ID number ketikan nomor seri CD Anda dilanjutkan nama
Anda pada kotak Your name dan nama organisasi atau lembaga Anda di kotak Your company’s
name, kemudian klik Next
4.Pilih Install Visual Basic 6.0 Enterprise Edition seperti kotak dialog di bawah ini, kemudian
klik Next.
5.Tunggu beberapa saat sampai muncul kotak dialog di bawah ini, jika Anda setuju dengan
folder yang telah dibuat maka kemudian klik Next
6.Tunggu beberapa saat sampai muncul kotak dialog di bawah ini, kemudian klik Continue
7.Kemudian keluar kotak dialog Product ID maka klik OK.
8.Dilanjutkan dengan pemilihan tipe instalasi Typical atau Custom. Jika Anda pilih Typical
maka proses instalasi secara umum tapi jika Anda pilih Custom maka Anda dapat
mengaktifkan beberapa fasilitas pendukung.
9.Jika Anda memilih tipe Custom, maka akan terlihat kotak dialog seperti di bawah ini. Anda
dapat mengaktifkan semua fasilitas dengan klik Select All, kemudian klik Continue.
10.Keluar kotak dialog peringatan tentang VSS. Klik No agar VSS tersedia untuk Visual Basic
4 dan 5
11.Visual Basic 6.0 Enterprise Edition mulai melakukan instalasi. Tunggu hingga selesai 100%.
12.Dialog selanjutnya adalah Restart Windows kemudian klik Restart Windows
13.Setelah komputer melakukan Restart Windows, keluar kotak dialog Install MSDN
(Microsoft Developer Network Library). Jika Anda menghendaki proses Instalasi MSDN
dan memiliki CD maka klik Next. Tetapi jika Anda tidak menghendaki maka hilangkan
ceklist pada kotak Install MSDN kemudian klik Next.
14.Selanjutnya keluar kotak dialog peringatan seperti di bawah ini. Jika Anda menghendaki
melanjutkan proses instalasi tanpa MSDN maka klik Yes.
15.Selanjutnya keluar kotak dialog Server Setups di bawah ini maka langsung klik Next.
16.Selanjutnya keluar kotak dialog Register Over the Web Now! Jika komputer Anda
tersambung Internet, maka dapat langsung registrasi program Anda melalui internet. Jika
tidak tersambung internet maka hilangkan tanda ceklist pada Register Now dan klik
Finish.

Selasa, 18 Januari 2011

Cara Membuat Resume yang Baik

Resume atau riwayat singkat yang berisi pengalaman dan ketrampilan
yang dimiliki oleh seseorang yang melamar sebuah pekerjaan amatlah
menentukan bagi dipilih atau tidaknya si pelamar untuk masuk ke
tahapan selanjutnya dalam proses rekrutmen dan seleksi karyawan.
Resume yang dibuat dengan baik akan mempermudah pembacanya (baca:
recruiter) dalam mengevaluasi qualifikasi yang dimiliki oleh si
pelamar.
Pentingnya membuat resume yang dirancang secara khusus (bukan
menjiplak model resume orang lain) seringkali tidak disadari oleh si
pelamar. Dalam banyak kasus masih sering dijumpai bahwa pelamar
justru menggunakan format resume yang sudah baku dengan cara membeli
formulir resume yang dijual di toko-toko buku atau pun mendownload
formulir yang terdapat di websites. Memang hal ini tidaklah
sepenuhnya salah, namun demikian si pelamar hendaklah
mempertimbangkan apakah format tersebut sudah cocok dengan karakter
dirinya. Apa yang terjadi jika ternyata format baku tersebut,
setelah diisi oleh pelamar, ternyata justru banyak menyisakan ruang
kosong alias tidak dapat diisi semuanya. Bukankah hal demikian justru
dapat menyebabkan si pelamar tampak penuh dengan kekurangan di mata
si pembaca resume tersebut. Selain itu resume menjadi tidak enak
untuk dilihat.
Pertanyaan yang patut diajukan kemudian adalah bagaimana membuat
resume yang baik sehingga menarik bagi pembaca dan mampu memberikan
gambaran tentang kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh sang pelamar.
Lalu apa sebenarnya perbedaan antara Resume dan Curricullum Vitae
(CV)?
Meski keduanya memiliki perbedaan, namun dalam praktek seringkali
perusahaan tidak dapat membedakan mana yang mereka butuhkan, apakah
Resume atau CV. Oleh karena itu, pelamar haruslah jeli dalam melihat
persoalan tersebut sebab bagaimanapun juga pada akhirnya pelamarlah
yang harus menyesuaikan diri dengan perusahaan, bukan sebaliknya.
Dalam kompetisi memperebutkan pekerjaan ditengah-tengah situasi
ekonomi yang tidak menggembirakan saat ini, di tambah lagi dengan
banyaknya jumlah pencari kerja, tidak jarang para pengusaha (baca:
orang yang mempekerjakan) harus meluangkan banyak waktu untuk
menyeleksi para calon pekerja yang berkualitas. Mengingat bahwa satu
jabatan yang lowong bisa dilamar oleh ratusan bahkan ribuan pelamar,
maka pengusaha sangat mengandalkan resume pelamar untuk
menyaring/menyeleksi mereka untuk dipanggil wawancara atau test
dalam proses berikutnya. Dengan kondisi demikian maka pelamar yang
tidak dapat membuat resume yang dapat menggambarkan kualitas dirinya
dalam bentuk resume yang menarik, padat, dan lugas akan sangat kecil
kemungkinannya untuk dipanggil. Alangkah sayangnya jika pelamar
ternyata sangat menguasai bidang yang dilamarnya tetapi gagal hanya
karena resume yang dibuatnya tidak berkenan di hati
pengusaha/pembaca.
Dengan membuat resume secara menarik, padat dan lugas si pelamar
sebenarnya memperoleh manfaat yang sangat besar bagi dirinya karena
ia telah mampu:
· memberikan fakta-fakta tentang latarbelakang pelamar.
· menunjukkan kualifikasi yang dimiliki sehingga layak untuk
memangku jabatan yang dilamar memperlihatkan tujuan karir yang
diinginkannya
Bagi anda pencari kerja yang mungkin mengalami masalah dalam membuat
resume, mungkin ada baiknya anda mempertimbangkan beberapa saran
berikut ini:
· berakhir di kotak sampah atau mesin penghancur kertas,
meski pengirimnya mungkin memiliki kualifikasi yang sangat Nama
jabatan & Uraian Jabatan: Tulis nama jabatan anda dan lengkapi dengan
penjelasan tentang aktivitas-aktivitas harian Anda. Usahakan untuk
menuliskan aktivitas-aktivitas yang dapat diukur. Ingat: Anda harus
dapat memberitahu pembaca tentang apa persisnya pekerjaan yang telah
anda lakukan
· Tanggal dan Tempat. Tulislah riwayat pendidikan dan
pekerjaan anda secara tepat. Misalnya: kapan anda diterima bekerja
dan kapan anda keluar dari perusahaan X, kapan anda menjabat
sebagai …. atau kapan anda pindah kerja dari kantor pusat ke kantor
cabang. Ingat: Jangan membuat pembaca menebak-nebak kapan anda
bekerja dan untuk berapa lama.
· Rinci. Jelaskan kata-kata atau istilah-istilah
teknikal/khusus yang mungkin ada dalam resume anda sedetil mungkin.
· Proporsional. Tuliskan pekerjaan atau pendidikan sesuai
dengan kepentingan si pembaca dan buatlah secara proporsional.
Contoh: Jika anda melamar sebagai Marketing Manager hendaklah anda
tidak menulis hanya satu paragraph mengenai pekerjaan anda sebagai
Sales Manager dan tiga paragraph lainnya tentang kegiatan anda
sebagai Trainer.
· Relevansi. Tuliskan hanya hal-hal yang relevan dengan
tuntutan pekerjaan yang anda lamar. Contoh: Tidak perlu menuliskan
pengalaman berorganisasi anda selama kuliah meskipun anda menjabat
sebagai ketua Senat Mahasiswa selama beberapa periode, jika pekerjaan
yang anda lamar tidak berhubungan dengan kemampuan organisasi atau
leadership.
· Explicit. Jangan membuat resume yang membuat pembaca
berimajinasi. Contoh: jangan berasumsi bahwa pembaca tahu bahwa anda
tamatan Unika Atma Jaya Jakarta, atau Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta. Jika anda tidak menuliskan nama kota bisa jadi pembaca
menganggap anda tamatan dari kota lain.
· Panjang. Pada umumnya resume hanya terdiri dari 2 (dua)
halaman. Namun jika memang riwayat karir dan pendidikan yang anda
rasa sangat penting untuk ditampilkan menuntut anda untuk
memperpanjang, maka 3 (tiga) halaman resume masih dapat diterima.
· Tanda baca, ejaan, dan tata bahasa. Tidaklah dibenarkan
jika dalam resume terjadi kesalahan-kesalahan menyangkut tanda baca,
ejaan maupun tata bahasa. Jika anda menulis resume dalam bahasa
Inggris, cobalah minta untuk direview oleh teman/kerabat yang
menguasai bahasa tersebut, jika memang anda belum yakin.
· Mudah dibaca. Resume yang dibuat secara kacau balau
menggambarkan pikiran yang tidak jernih dan ketidakmampuan penulis
dalam menuangkan isi hatinya. Oleh karena itu sangat penting membuat
resume yang mudah dibaca, tidak terpisah-pisah dan logis.
Penampilan. Pilihlah format terbaik yang dapat anda tampilkan untuk
membuat resume, termasuk disini adalah pemilihan jenis huruf, kertas
yang digunakan serta paduan warna (jika menggunakan printer warna).
Tampilan resume yang asal-asalan hanya akan baik.
Untuk lebih meyakinkan pembaca, Anda dapat memberikan penekanan pada
beberapa aspek tertentu dari latarbelakang Anda yang relevan dengan
pekerjaan dalam rangka memberikan pemahaman kepada pengusaha tentang
nilai-nilai potensial anda yang akan berguna bagi si pengusaha atau
perusahaannya. Adapun aspek-aspek yang dapat anda tonjolkan adalah:
· Penghargaan atau reward yang pernah diterima sesuai dengan
jabatan yang dilamar. Contoh: jika anda melamar sebagai IT Manager,
pihak perusahaan (recruiter) tentu ingin tahu kemampuan anda di
bidang teknik dan bagaimana kemampuan tersebut dibandingkan dengan
rekan-rekan yang lain. Jika anda pernah menerima penghargaan di
bidang tersebut, tuliskanlah. Dengan demikian perusahaan akan tahu
dimana tingkatan kemampuan anda.
· Prestasi Akademik. Tuliskan gelar dan prestasi akademik
yang anda raih sertakan juga judul Tugas
Akhir/Skripsi/Thesis/Disertasi.
· Kemampuan Tambahan. Kemampuan tambahan dapat berupa
kemampuan mengoperasikan program komputer atau pelatihan-pelatihan
khusus yang pernah diikuti.
· Keanggotaan dalam organisasi professional. Jika anda
terlibat dalam organisasi professional seperti Assiosiasi
Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM), Ikatan Akuntan Indonesia
(AAI), dll yang berguna bagi pembaca, jangan segan untuk
menuliskannya.
· Indikator Kesuksesan. Anda dapat menuliskan berbagai
indikator kesuksesan yang pernah anda peroleh, misalnya beasiswa
karena kecerdasan anda, dikirim training ke luar negeri karena
keberhasilan anda dalam perusahaan, keberhasilan anda menekan biaya
operasional di divisi anda, dll.
Pengalaman yang berhubungan dengan pekerjaan. Tuliskan semua
pengalaman yang pernah anda alami sesuai dengan tuntutan pekerjaan
yang anda lamar. Cth: jika pekerjaan yang anda lamar menuntut anda
untuk sering melakukan traveling keluar negeri, pastikan pembaca tahu
bahwa anda mahir berbahasa Inggris.
Selain kedua faktor yang telah disebutkan diatas, dalam membuat
resume pelamar perlu berhati-hati dalam mencantumkan atau menuliskan
hal-hal sebagai berikut:
· Riwayat Gaji (Gaji yang pernah diterima dan yang
diharapkan). Dalam hal pencantuman jumlah gaji yang diterima dan yang
diharapkan, pelamar harus sangat berhati-hati dalam memutuskan perlu
tidaknya mencantumkan hal tersebut dalam resume. Untuk itu pelamar
dituntut kejeliannya dalam melihat iklan lowongan kerja atau
informasi tentang lowongan kerja tersebut. Pada lowongan kerja yang
sudah mencantumkan dengan jelas berapa gaji yang akan diterima
pertahun atau per bulan, sebaiknya pelamar tidak perlu membuat
riwayat gaji dalam resume yang dibuatnya. Hal itu tentu saja akan
sangat berbeda jika di dalam iklan memang mengharuskan pelamar untuk
mencantumkan riwayat gaji dan besarnya gaji yang diharapkan.
· Referensi. Dalam hal pencantuman nama orang yang akan
dijadikan referensi, pelamar harus benar-benar yakin bahwa orang
tersebut benar-benar mengetahui diri si pelamar dan memiliki pengaruh
positif bagi perusahaan yang dilamar. Artinya pelamar tidak boleh
asal menyebutkan nama orang sebagai referensi, misalnya: mantan
boss/atasan atau dosen. Daripada memaksakan diri untuk menyebut nama-
nama orang sebagai referensi, pelamar cukup menuliskan: “Referensi:
akan diberikan jika diminta”.
· Dokumen Pendukung. Meskipun tidak ada keharusan bagi
pelamar untuk menyertakan dokumen atau bukti-bukti tentang hal-hal
yang dituliskan dalam resume, seperti Ijazah, Transkrip Nilai,
Sertifikat atau Penghargaan, dll, namun mengingat kondisi di
Indonesia maka sebaiknya pelamar menyertakan dokumen pendukung
tersebut dalam bentuk photocopy. Hal ini penting untuk meyakinkan
pembaca bahwa anda benar-benar menulis resume berdasarkan fakta yang
ada. Namun satu hal yang harus diingat dengan baik adalah “jangan
sampai dokumen pendukung tersebut menjadi terlalu banyak”. Untuk itu
anda harus menyeleksi/mensortir dokumen mana yang paling pantas dan
relevan untuk dilampirkan. Contoh: Jika anda pernah mengikuti kursus
komputer beberapa kali, tidak perlu semua sertifikat dari setiap
kursus tersebut anda lampirkan, tetapi cukup salah satu yang paling
tinggi tingkatannya.
Informasi Pribadi. Pelamar sebaiknya berhati-hati menuliskan hal-hal
yang bersifat pribadi. Beberapa hal yang umumnya boleh dituliskan
adalah status perkawinan, jumlah anak, kepemilikan kendaraan,
kesediaan untuk di relokasi atau melakukan travelling ke luar kota /
luar negeri. Di luar hal-hal tersebut pelamar harus benar-benar yakin
bahwa informasi pribadi yang ditulisnya akan relevan dengan pekerjaan
yang dilamar, jika tidak sebaiknya jangan menulis informasi pribadi
tersebut.
Para pembaca yang budiman, apapun pilihan karir anda pastikan untuk
membuat resume atau pun CV secara maksimal. Bila memang anda merasa
belum yakin dengan apa yang telah anda buat selama ini, cobalah buat
sekali lagi dan bila perlu minta orang lain untuk menilai Resume atau
CV anda tersebut. Selamat Mencoba, semoga anda cepat memperoleh
pekerjaan yang diinginkan.

http://insunmedal.wordpress.com/2008/07/17/cara-membuat-resume-yang-baik/

pengertian IDE

IDE (Integrated Development Environment) adalah program komputer yang memiliki beberapa fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah untuk menyediakan semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat lunak.
Sebuah IDE, atau secara bebas dapat diterjemahkan sebagai Lingkungan Pengembangan Terpadu, setidaknya memiliki fasilitas:
  • Editor, yaitu fasilitas untuk menuliskan kode sumber dari perangkat lunak.
  • Compiler, yaitu fasilitas untuk mengecek sintaks dari kode sumber kemudian mengubah dalam bentuk binari yang sesuai dengan bahasa mesin.
  • Linker, yaitu fasilitas untuk menyatukan data binari yang beberapa kode sumber yang dihasilkan compiler sehingga data-data binari tersebut menjadi satu kesatuan dan menjadi suatu program komputer yang siap dieksekusi.
  • Debuger, yaitu fasilitas untuk mengetes jalannya program, untuk mencari bug/kesalahan yang terdapat dalam program.
Sampai tahap tertentu IDE modern dapat membantu memberikan saran yang mempercepat penulisan. Pada saat penulisan kode, IDE juga dapat menunjukan bagian-bagian yang jelas mengandung kesalahan atau keraguan.

http://id.wikipedia.org/wiki/Integrated_Development_Environment